Rahasia Kulit Sehat: Makanan Sehat & Pantangan

-

Makanan merupakan kebutuhan pokok dari setiap manusia. Dalam memenuhi kebutuhan nutrisi kita setiap harinya kita perlu memperhatikan makanan dan asupan yang sehat dan tepat. Terlebih demi mencapai kulit sehat kita perlu memilih makanan dengan bijak dan menghindari makanan yang sebaiknya dihindari. Dari ikan yang kaya nutrisi akan omega-3 hingga sayuran hijau, mari kita pelajari asupan terbaik untuk memperhatikan kulit dari dalam. Pada artikel kali ini tidak hanya kita akan membahas makanan apa yang perlu dimakan, namun kita juga akan membahas dengan detail makanan apa yang sebaiknya dihindari untuk terhindar dari kerusakan kulit. Dengan kita mengolah dan mengatur makanan yang kita berikan ke tubuh kita, tubuh dan kulit kita akan berterima kasih di masa depan karena dengan konsisten menyantap makanan yang sehat dan kaya akan nutrisi kita dapat menciptakan dasar yang kuat untuk kesehatan kulit jangka panjang. Dengan mengikuti panduan ini, kita dapat meraih kulit yang tidak hanya indah dari luar tetapi juga sehat dan bersinar dari dalam. Mari mulai perjalanan menuju kulit yang sehat dan cantik bersama pilihan makanan yang bijak!


Buah-buahan 

Makanan pertama yang bisa kita makan adalah buah-buahan terutama buah-buahan yang penuh antioksidan, contohnya seperti stroberi, raspberry, kiwi, jeruk, manggis, jeruk, dan blueberry. Melalui buah yang kaya akan antioksidan dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak kulit, meningkatkan produksi kolagen, menjaga kelembaban kulit, dan mengurangi peradangan pada kulit. 

(Source: health.kompas.com)


Sayuran Hijau

Makanan lainnya yang tidak kalah penting adalah sayuran hijau seperti bayam, daun pepaya, kale, selada, kangkung, sawi, kubis, dan brokoli. Sayuran hijau, mengandung zat gizi yang bermanfaat bagi kulit seperti asam lemak omega-3 serta vitamin B, C, dan E.  Sayuran hijau seperti bayam memiliki vitamin K yang memiliki nutrisi untuk meningkatkan sirkulasi darah dan koagulasi. Bayam, termasuk collard greens dan kale, mengandung zeaxanthin, suatu antioksidan alami yang berperan dalam melindungi kulit dan membantu meratakan warna kulit. Juga menyediakan vitamin dan mineral esensial yang mendukung proses regenerasi sel kulit.


Kacang-kacangan dan Biji-bijian


Kacang almond menjadi salah satu sumber vitamin E yang sangat baik untuk tubuh dan memiliki peran penting dalam melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Selain itu, manfaat lainnya dari kacang almond adalah mempertahankan kelembaban kulit dan membantu memperbaiki jaringan kulit. Jenis kacang-kacangan lainnya yang bisa kita konsumsi untuk merawat kulit adalah kacang pistachio, yaitu kacang yang mengandung polifenol dan flavonoid ini memberikan efek positif ke kulit yang berbentuk antioksidan dan anti-inflamasi. Kacang pistachio dapat mengurangi tumbuhnya jerawat dan juga melindungi kulit dari kerusakan sel.


Ikan Berlemak

Jenis ikan berlemak seperti salmon, hering, dan makarel. Beberapa jenis makarel yang biasa sering kita temukan di Indonesia seperti ikan tenggiri dan kembung. Dari asam lemak omega-3, dengan mengkonsumsi ikan ini akan  menjaga kelembaban kulit dan mengurangi peradangan. Selain itu ikan dengan lemak yang sehat dapat juga menjaga kulit agar tetap kenyal dan lembab. Ikan berlemak tersebut juga dapat menjadi sumber protein berkualitas tinggi, vitamin E, dan zink yang bagus untuk kulit. 


Teh Hijau 

Teh hijau akan membantu kulit untuk terhindar dari penuaan dan kerusakan. Dengan kandungan dari teh hijau berupa katekin akan membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari. Dengan rutin mengkonsumsi teh hijau, kemerahan pada kulit setelah kota terkena paparan sinar UV dapat berkurang, selain itu teh hijau juga bisa meningkatkan kelembaban, ketebalan, dan elastisitas kulit.


Edamame

Edamame memiliki kandungan isoflavon yang tinggi yang dapat menangkal radikal bebbas dan edamame juga membantu meningkatkan produksi kolagen. Peningkatan produksi kolagen merupakan hal penting karena hal ini dapat menceggah berubahnya kulit akibat penuaan.



Sedangkan, untuk makanan yang dapat kita hindari dan menjadi pantangan agar bisa terhindar dari peradangan dan merugikan bagi kulit merupakan makanan yang mengandung gula yang tinggi dan lemak jenuh yang menurunkan kesehatan kulit. Yuk kita lihat makanan apa saja yang sebaiknya dijauhi demi mendapat kulit yang lebih sehat


Dairy (Produk Susu)

Melansir dari doktersehat.com, Joshua Zeichner, MD, seorang pakar kesehatan dari Mount Sinai Hospital, menerangkan apabila kandungan yang ada di susu sapi dapat bereaksi dengan hormon testosteron yang ada di dalam tubuh dan membuat kenaikan produksi minyak yang nantinya dapat menghasilkan sumbatan pada pori-pori dan menimbulkan jerawat. Juga, sapi susu memiliki kandungan asam amino yang dapat merangsang anggota tubuh yaitu hati untuk memproduksi IGF-1 (insulin-like growth factor 1) lebih banyak dan kandungan ini memiliki kaitan dalam berkembangnya jerawat


Fast Food (Makanan Cepat Saji)

Jenis makanan olahan fast food cenderung mengandung bahan yang tidak sehat dan memberikan efek negatif pada kulit. Dengan kata lain, makanan cepat saji ini memiliki kadar yang tinggi pada kalori, lemak, dan karbohidrat olahan. Penelitian dari Journal of the European Academy of Dermatology mendapatkan hasil bahwa peserta yang rutin mengkonsumsi makanan cepat saji, seperti sosis dan burger, memiliki resiko 24% lebih tinggi tumbuhnya jerawat. 


Minuman Bersoda

Minuman bersoda yang memiliki kadar gula tinggi juga memiliki dampak buruk pada kesehatan kulit dan dengan kandungan kafein yang tinggi pada minuman bersoda dan jika tidak diimbangi dengan air putih akan membuat pengeluaran air dari tubuh jadi berlebih dan membuat kulit kering. 


Minuman Beralkohol

Minuman alkohol dengan berlebihan akan menciptakan dehidrasi dan peradangan pada tubuh dan merusak kulit. Alkohol bekerja pada tubuh yang membuat kadar testosteron atau estrogen pada tubuh menjadi tidak seimbang. 


Kue-Kue Manis dan Permen

Jenis makanan lainnya yang perlu dihindari agar mencegah timbulnya jerawat adalah kue dan permen yang tinggi akan kadar gula. Dengan mengonsumsi makanan dengan kadar gula yang tinggi dapat merusak kolagen. Karbohidrat sederhana yang ada pada jenis makanan ini juga akan membuat kadar gula pada tubuh naik dengan cepat namun akan menurun juga dengan cepat, sehingga akan membuat kita terasa lapar lebih mudah dan akan mengkonsumsi cemilan yang tidak sehat.

Makanan Kaleng

Makanan kaleng memiliki bahan dan kandungan yang buruk bagi kulit, dengan kandungan natrium yang tinggi akan membuat kulit menjadi kering karena kandungan air yang adi di kulit menjadi tertahan.




Dalam memilih jenis makanan yang kita konsumsi kita harus memperhatikan lebih banyak pada efek yang dihasilkan pada tubuh kita dengan menjaga makan sehat dan menghindari makanan yang hindari makanan tinggi gula. Dengan konsistensi yang baik maka nantinya akan membuka pintu untuk mencapai kulit yang lebih sehat dan merangsang regenerasi sel kulit untuk melawan tanda-tanda penuaan. Ingatlah, kulit sehat berasal dari perawatan dalam yang holistik. Dengan memelihara pola makan sehat, kita memberikan fondasi yang kuat bagi kecantikan alami. Jadi, mari terus bersama-sama menghargai tubuh dan kulit kita dengan memberikan nutrisi terbaik.






































Referensi:

https://health.kompas.com/read/2021/11/16/060100668/20-buah-yang-mengandung-antioksidan-tinggi?page=all

https://cnfstore.com/blog/post/sayuran-yang-bagus-untuk-kulit 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Beberapa mitos yang bisa bikin diet kamu gagal! Jadi yang fakta tuh yang mana?

-
Gambar
  Mitos diet yang bisa bikin diet kita gagal! Banyak sekali informasi mengenai dunia perdietan yang beredar dan dipercaya oleh masyarakat, bahkan ada yang disebarkan oleh pakar dengan tidak bertanggung jawab untuk tujuan pribadi seperti berjualan produk. Alih-alih menurunkan berat badan, malah mitos-mitos tersebut bisa menaikkan berat badan kamu lho! Tanpa berlama - lama lagi mari kita bahas untuk mitos dan fakta sebenarnya agar diet kamu enggak gagal lagi!  1. Makan malam bikin melar Banyak sekali orang yang setiap kali memulai diet langsung mengatakan bahwa stop makan malam. Masih banyak yang berpikiran bahwa hanya karena makan di malam hari dapat membuat timbangan berat badan mereka meningkat drastis. Namun pemikiran tersebut adalah mitos semata, karena pada faktanya tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa makan malam dapat menyebabkan penambahan berat badan. Yang menyebabkan seseorang bertambah berat badannya adalah karena jumlah kalori dari makanan dan minuman yang ...
Baca selengkapnya

JAMIN TURUN BERAT BADAN DENGAN PROGRAM INTERMITTEN FASTING? PUASA SEHARIAN GAK BOLEH MAKAN DAN MINUM? EMANG BOLEH?

-
Gambar
PUASA YANG BISA BIKIN BERAT BADAN KAMU TURUN LOH ! APA IYA?? Puasa intermiten atau yang lebih dikenal dengan intermitten fasting adalah pola makan yang melibatkan siklus antara periode makan dan berpuasa. Ini bukanlah diet dalam pengertian konvensional, tetapi lebih tepat digambarkan sebagai pola makan. Ada banyak metode puasa intermiten yang bervariasi dalam jumlah hari puasa dan jumlah kalori yang diizinkan. Dengan kata lain, ada pengaturan jam jendela makan dan puasa. Dimana metode diet ini berorientasi pada waktu, yang membuat kurun waktu untuk makan menjadi pendek sedangkan kurun waktu berpuasa menjadi lebih panjang. Hal ini bertujuan untuk mengurangi asupan kalori, meningkatkan metabolisme tubuh, dan juga mengaktifkan system autophagy. Apaan Lagi Tuh Sistem Autophagy? Autophagy, yang berarti "memakan diri sendiri", adalah proses degradasi intraseluler yang memungkinkan sel untuk mendaur ulang komponen intraseluler yang rusak untuk menghasilkan energi dan menyediakan...
Baca selengkapnya

AYO KURANGI KONSUMSI GULA, TERNYATA JADI BIANG PENYAKIT BAGI TUBUH KAMU

-
Gambar
  TIPS MENDAPATKAN TUBUH SEHAT ADALAH KURANGI SATU BAHAN INI? BAHAYA BANGET TERNYATA, YUK STOP MENGKONSUMSI GULA BERLEBIHAN Gula adalah zat yang memberikan rasa manis pada makanan atau minuman. Meskipun gula memiliki tempat tersendiri dalam kehidupan sehari-hari, konsumsi berlebihan dapat berdampak sangat buruk pada kesehatan tubuh. Bahkan ketika sesorang berusaha mengurangi gula, ternyata mereka lupa bahwa makanan atau minuman kemasan yang bisa di dapatkan dengan mudah di sekitar ternyata memiliki kandungan gula yang cenderung tinggi. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperhatikan label kemasan pangan sebelum membeli dan mengonsumsinya. Pada label kemasan pangan, kandungan gula tinggi jika dalam 100 gram makanan terdapat lebih dari 22,5 gram gula. Sedangkan kandungan gula rendah jika dalam 100 gram makanan terdapat kurang dari 5 gram gula. Pada minuman, minuman yang tinggi gula memiliki lebih dari 11,25 gram gula dalam 100 ml minuman.   Lalu Sebenarnya Berapa As...
Baca selengkapnya